Image source : flickr.com |
Carrier oil ini memiliki kandungan lemak yang banyak, sehingga sulit untuk menguap. Ini juga sebagai salah satu pembeda dengan Essential Oil. Biasanya untuk mendapatkan carrier oil harus melalui proses pengepresan.
Penggunaan pada kulit, carrier oil memiliki manfaat yang berbeda, tergantung bahan yang digunakan. Ada yang berasal dari buah ataupun biji. Ada yang baik untuk kulit kering, ada juga yang baik untuk kulit berminyak.
Selain sebagai minyak dasar, carrier oil dapat digunakan sebagai pelarut bertahap (dilute). Penggunaan carrier oil sebagai dilute essential oil bertujuan untuk mengetahui sensitifitas kulit terhadap essential oil. Hal ini dikarenakan essential oil tidak dapat digunakan langsung pada kulit, apalagi kulit sensitif. Sehingga dibutuhkan carrier oil sebagai pengurai dari essential oil.
Ada beberapa carrier oil yang memiliki aroma khas, seperti olive oil (minyak zaitun), adapula yang tidak memiliki aroma seperti grapeseed oil (minyak biji anggur).
Untuk pembuatan parfum biasanya digunakan grapeseed oil, jojoba oil, almond oil dst. Perlu diperhatikan untuk penggunaan almond oil, bagi orang yang alergi terhadap kacang, sebaiknya hindari penggunaan minyak ini. Olive oil kurang cocok digunakan untuk pembuatan parfum, karena aroma dari minyak ini sangat kuat, sehingga dapat menutupi aroma dari essential oil yang kita gunakan. Kecuali anda menyukai aroma dari olive oil.
Sekian penjelasan ringkas tentang carrier oil, semoga bermanfaat untuk pembaca.
No comments
Post a Comment